BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Dari hasil pemantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofikika (BMKG), Provinsi Riau memasuki puncak musim hujan di bulan November ini. Seperti di Indragiri Hulu (Inhil), Indragiri Hilir (Inhil), Kampar, Rokan Hulu dan Kuansing diperkirakan intesitas curah hujan dalam kategori lebat.
Salah satu imbasnya, tiga daerah di Riau berpotensi terjadi banjir kategori menengah. Ketiganya yaitu Kuansing, Rohul dan Kampar. Staf Analisa BMKG A Ardhitama menyebutkan curah hujan di bulan ini cukup tinggi. Hampir di semua daerah di Provinsi Riau intensitas curah hujan sudah melewati skala rendah dan sedang.
“Dari hasil pantauan kami dibeberapa tempat memang sudah mengalami puncak musim hujan di bulan November ini. Di Riau secara umum intensitas curah hujannya tinggi,” katanya kepada bertuahpos.com, Senin (24/11/2014).
Bahkan daerah di perbatasan Riau-Sumbar juga berpotensi banjir, karena curah hujan di Sumbar cukup tinggi. “Daerah-daerah yang berada di perbatasan Sumbar justru berpotensi besar untuk terjadi banjir. Karena intensitas curah hujan di Sumbar jauh lebih tinggi. Daerah-daerah yang berdekatan dengan perbatasan ini yang menjadi dampak turunan air hujan dari sumbar. Terutama karena ada bukit barisan, jadi Riau sangat berdampak terhadap banjir kiriman,” ujarnya.
Ardhi menambahkan, dari hasil pentauan BMKG di daerah-derah perbatasan ini mengaku, bahwa intensitas curah hujan masih terkendali, namun tetap saja mereka mengeluh dengan turunan air yang cukup tinggi. (melba)