BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Untuk menekan luasan Karhutla, sejauh ini sudah 5 daerah di Riau dilakukan Teknologi Modifikasi Cuaca atau TMC, kata Kepala BPBD Provinsi Riau, Edy Afrizal.
Dia menyebut, TMC sudah dilakukan di 5 daerah di Riau dalam kurun waktu 2 hari belakangan. Pada Sabtu, 7 Oktober 2023, sasaran TMC yakni Kabupaten Siak dan Pelalawan.
Sedangkan pada Minggu, 8 Oktober 2023, TMC kembali dilanjutkan dengan menyasar Inhu, Inhil dan Kuansing. Tercatat kelima daerah ini, memang tengah dilanda Karhutla.
“Pada hari kedua itu, tim fokus melakukan penyemaian garam di awan potensial yang berada di wilayah selatan Riau,” katanya.
Dia menambahkan, kegiatan untuk membuat hutan buatan ini tak hanya berhenti sampai di situ tapi akan terus dilakukan hingga 12 Oktober mendatang, dengan sasaran TMC yang lebih luas.
“Dalam satu hari itu bisa dua sortie dilakukan penyemaian, tergantung awan potensialnya ada atau tidak,” kata Edi.
Dalam melakukan operasi TMC ini tim menggunakan pesawat jenis Pillatus PC-6. Hujan buatan dilakukan oleh Smart Cakrawala Aviation, selaku penyedia jasa TMC.
Sementara Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) merupakan sebagai supervisor pelaksanaannya. Diharapkan dengan adanya TMC ini diharapkan dapat meminimalisir terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Kemudian dapat mengurangi kabut asap yang sudah terjadi dalam sepekan terakhir.***