BERTUAHP0S.COM, PEKANBARU – Seorang juru bicara Taliban untuk Afghanistan, Zabihullah Mujahid meminta dunia internasional mengakui pemerintahan mereka di Afghanistan.
Apalagi, mereka sudah menguasai ibukota, Kabul, sejak Minggu, 15 Agustus 2021 lalu.
Dikatakan Mujahid, pemerintahan Taliban tak akan membalas dendam seperti yang ditakutkan banyak pihak. Bahkan, pihak-pihak yang bekerja sama dengan asing atau pemerintah sebelumnya tetap akan diampuni.
Mujahid juga menjamin akan menghormati hak-hak perempuan, begitu juga dengan keamanan properti milik perorangan atau asing di Afghanistan.
“Kami ingin memastikan negara-negara internasional termasuk Amerika Serikat bahwa tidak ada yang akan dirugikan dalam pemerintahan kami. Kami tidak akan membiarkan tanah kami digunakan untuk melawan negara mana pun di dunia,” tegas Mujahid, dikutip dari Ihram.co.id. (bpc4)