BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Satgas Penanganan Covid-19 Riau melaporkan tingginya angka kasus kematian akibat corona di Riau, yang terjadi belakangan ini, adalah mereka yang belum mendapatkan suntik vaksin Covid-19.
Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Riau dr Indra Yovi mengatakan, kasus kematian di Riau beberapa hari ini mengalami peningkatan akibat banyaknya jumlah kasus baru.
“Kasus kematian kita banyak, ini karena pasien yang datang ke rumah sakit kasusnya banyak berat. Jadi datang ke rumah sakit itu kondisinya sudah berat,” kata Indra Yovi, Minggu,1 Agustus 2021.
Yovi mengatakan, pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 di Riau rata-rata orang tua yang umurnya diatas 50 tahun keatas, dan mereka yang belum divaksin.
Oleh sebab itu jika bercermin dari kasus yang ada, dia pun menekankan pentingnya vaksinasi terutama bagi Lansia. Orang yang sudah divaksin jika terpapar Covid-19 dapat meminimalisir risiko kematian, dan cenderung hanya mengalami gejala ringan.
Dia menambahkan, tingginya angka kematian juga disebabkan tingginya jumlah kasus. Sedangkan tingginya kasus akibat menurunnya disiplin masyarakat menerapkan protokol kesehatan.
“Sekarang testing kita sudah melebihi standar WHO, bisa 4.000 lebih sampel per hari, kemarin ada sampai 5.000 sampel. Kalau secara riilnya bisa 5.000 sampel per hari jika digabung dengan rapid antigen,” tandasnya.
Satgas mencatat, dalam beberapa hari belakangan angka kasus kematian akibat covid-19 di Riau rata – rata 40 orang per hari. (bpc2)