BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — “Seberapa puas atau tidak puaskah ibu/bapak terhadap pelaksanaan atau praktik demokrasi di negara kita sejauh ini?” Ini merupakan salah satu pertanyaan yang diajukan kepada responden dalam survei yang dilakukan oleh Lembaga survei Indikator Politik Indonesia
Lembaga ini kembali merilis hasil survei nasional yang mereka lakukan. Salah satu yang disurvei ialah tingkat kepuasan masyarakat dengan kondisi demokrasi di Indonesia.
Survei itu dilakukan pada 17-21 September 2021 dengan 1.200 responden yang tersebar di sejumlah wilayah. Mereka dipilih secara acak dan diwawancarai secara tatap muka. Survei menggunakan metode simpel random sampling dengan toleransi kesalahan sekitar 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Dalam survei kepuasan terhadap pelaksanaan demokrasi para responden diajukan pertanyaan: Hasilnya mayoritas menunjukkan hasil yang positif. 47,1% responden merasa cukup puas dan 0,4% merasa sangat puas.
Sedangkan responden yang menyatakan kurang puas sebanyak 37,1%. Selain itu, 7,0% responden tidak puas sama sekali. Dalam survei itu sebanyak 8,3% memilih tidak menjawab atau tidak tahu.
“Warga terbelah dalam menilai pelaksanaan demokrasi,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia dalam paparan virtual, dikutip Minggu, 26 September 2021, dari kumparan.com.
Sekitar 47,6% warga merasa cukup/sangat puas terhadap pelaksanaan atau praktik demokrasi sejauh ini, sedangkan yang kurang/tidak puas sama sekali sekitar 44,1%.
Hasil survei tersebut mungkin terlihat bagus. Tapi sebenarnya pandangan masyarakat terhadap pelaksanaan demokrasi mengalami penurunan. Hal itu bila dibandingkan dengan data survei Indikator pada awal tahun.
Survei Indikator pada awal tahun 2021 selalu menunjukkan kepuasan masyarakat terhadap kinerja demokrasi di atas 50%. Bahkan sempat melonjak menjadi 60,7% hingga terakhir, pada September turun menjadi 47,6%.
Sedangkan masyarakat yang menyatakan kurang dan tidak puas pada awal tahun selalu berada di angka 42%. Bahkan pernah turun ke 32% sebelum kembali naik menjadi 44,1% pada September ini. (bpc2)