Alpukat merupakan salah satu buah meja yang kian populer di masyarakat Indonesia, terutama untuk jenis alpukat Miki dan Aligator.
Alpukat Miki dan Aligator memang memiliki keunggulannya masing-masing.
Baik Alpukat Miki maupun Aligator, tetap masih banyak peminatnya karena rasa yang khas dan ukuran buahnya yang besar.
“Sekarang juga sudah banyak yang membudidayakan untuk jenis alpukat Miki dan Aligator,” kata Wahyu Hidayat, seorang pengusaha pembibitan tanaman buah di Kebun Mini Anggur di Pekanbaru.
Baca Juga: Bagian Paling Sehat dari Alpukat Justru Sering Dibuang.
Dia menjelaskan, alpukat Miki saat ini telah di-branding menjadi alpukat kelas premium di Indonesia.
Dengan demikian, harga jualnya juga sangat tinggi.
Wahyu menyebut, beberapa keunggulan dari alpukat Miki, yakni buah dengan rasa yang lebih enak dan tekstur dagingnya lebih lembut.
“Rata-rata orang yang sudah pernah makan jenis alpukat Miki akan ketagihan. Rasanya gurih dan sedikit manis,” katanya.
Alpukat Miki, kata dia, sangat cocok untuk mereka yang vegetarian. Karena buah ini merupakan salah satu jenis buah meda, atau buah yang bisa dimakan langsung, bukan diolah seperti jus.
Untuk harganya juga unggul. Rata-rata harga pasaran alpukat Miki di atas Rp50.000 per kilogramnya.
Sedangkan untuk jenis alpukat Aligator, masih tetap unggul pada ukuran buahnya yang besar dan banyak untuk satu dahan.
“Kalau yang super itu ukurannya bisa mencapai bahkan lebih dari 1 kilogram per biji,” tuturnya.
Selain memiliki ukuran buah yang besar, kata Wahyu, alpukat aligator punya keunggulan dari sisi produktivitasnya. Bahkan, batang yang masih kecil sudah bisa menghasilkan buah yang banyak
“Itulah kenapa alligator itu termasuk layak untuk budidayakan, karena kalau untuk mengejar produktivitas dan hasil yang memuaskan, Aligator cocok,” tuturnya.
Selain itu, ada juga jenis alpukat lain yang juga memiliki tingkat produktivitas unggul. Seperti alpukat jenis Siger dan jenis Roro.
“Saat ini alpukat jenis Siger yang tengah digembar-gemborkan oleh teman-teman kita di Lampung. Termasuk Roro, jenis ini juga sudah teruji kualitasnya di Yayasan Buah Nusantara. Skornya juga lumayan tinggi,” jelas Wahyu.***