BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Ketua KPK Firli Bahuri telah memasuki masa pensiunnya dari institusi Polri pada hari ini, Senin, 8 November 2021. Mantan penyidik KPK Novel Baswedan menyampaikan harapannya untuk pimpinan lembaga anti rasuah itu.
Harapan tersebut disampaikan Novel Baswedan melalui akun twitternya. Dia berharap semoga setelah pensiun, Firli tidak lagi melakukan perbuatan yang melanggar kode etik.
“Semoga setelah pensiun tdk lagi berbuat yg melanggar kode etik, berbuat sewenang2 atau melanggar hukum,” ucap Novel dalam cuitannya di twitter pribadinya @nazaqistsha pada sekitar pukul 09.29 WIB, Senin, 8 November 2021.
Kata Novel, masa pensiun harus dihabiskan untuk mengisi sisa umur dengan berbuat kebaikan dan membawa manfaat.
Seperti diketahui, Novel Baswedan merupakan salah satu penyidik KPK yang dinonaktifkan dan dipecat dari lembaga tersebut di masa kepemimpinan Firli Bahuri, bersama puluhan pegawai lain tak lulus tes wawasan kebangsaan (TWK) sebagai syarat alih status menjadi pegawai negeri sipil (PNS).
Total ada 57 pegawai yang diberhentikan di era kepemimpinan Firli. Mereka kini mendapat opsi lain untuk menjadi ASN di Korps Bhayangkara. Namun, hingga saat ini belum ada kejelasan mengenai mekanisme ataupun prosedur pengangkatan mantan pegawai KPK itu ke Polri.
Mengutip CNNIndonesia.com, Firli akan memasuki usia 58 tahun pada 8 November 2021. Ia merupakan perwira tinggi (Pati) Polri dengan pangkat Komisaris Jenderal (Komjen) alias bintang tiga.
Sebelum menjadi pucuk pimpinan KPK, dia mengemban sejumlah jabatan tinggi di Korps Bhayangkara. Posisi terakhir yang dia jabat ialah Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri.
Firli juga pernah menjabat sebagai Wakapolda Banten, Jawa Tengah dan Nusa Tenggara Barat. Kemudian ia dipindahkan ke KPK sebagai Deputi Penindakan dan kembali ke Polri sebagai Kapolda Sumsel. Firli mulai menjabat di KPK pada 20 Desember 2019. Ia menggantikan pendahulunya, Agus Rahardjo di lembaga antirasuah tersebut. (bpc2)