BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Atas pertimbangan kondisi cuaca buruk dan intensitas hujan tinggi, warga dari Riau yang akan melakukan perjalanan ke Sumatera Barat (Sumbar) masih harus melewati jalur alternatif. Sebab jalur utama yang biasa dilintasi masih berpotensi terjadi longsor.
Kepala Pelaksana BPBD Kampar, Agustar, melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Adi Chandra, menyarankan pengendara untuk memilih jalur alternatif yang telah ditentukan. “Hal ini guna menghindari potensi risiko yang sewaktu-waktu bisa saja terjadi bencana longsor,” tuturnya, Jumat, 29 Desember 2023.
Adi Chandra menjelaskan bahwa pengendara yang biasanya melintasi jalan lintas Riau – Sumbar diminta untuk mengambil rute alternatif, yakni dari Pekanbaru ke arah Lipat Kain atau Kebun Durian, kemudian melanjutkan perjalanan ke arah Taluk Kuantan dan Kiliran Jao (Sijunjung Sumbar), untuk akhirnya menuju Padang.
“Dengan kondisi cuaca yang masih buruk, petugas terkait telah mengumumkan penutupan jalan lintas Riau – Sumbar. Langkah ini diambil untuk menjaga keselamatan pengendara di tengah kondisi cuaca yang tidak bersahabat,” katanya.
Kepala Dinas Perhubungan Kampar, Refizal, melalui Kabid Analisa dan Dampak Lalu Lintas, Edi Yusri, mengatakan koordinasi telah dilakukan antara BPBD Kampar, Dishub, dan Polres Kampar.
Tujuannya adalah memberikan jalur alternatif Pekanbaru – Sumbar yang tidak hanya memastikan keselamatan namun juga kenyamanan para pengendara.
Edi Yusri memberikan himbauan kepada para pengendara agar mengikuti jalur alternatif yang telah disediakan untuk menghindari kemacetan dan tetap berhati-hati.
“Cuaca saat ini sangat tidak bersahabat, dengan intensitas hujan tinggi di Riau maupun Sumatera Barat. Kami ingin memastikan semua pengendara dapat melakukan perjalanan dengan aman,” ujarnya.
Dalam situasi seperti ini, keselamatan harus menjadi prioritas utama. Para pengendara diharapkan untuk mematuhi arahan dan imbauan yang telah diberikan oleh pihak terkait demi kelancaran perjalanan dan menjaga keselamatan bersama.***