BERTUAHPOS.COM – Pemerintah mengaku khawatir dengan rantai distibusi bahan pangan di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), pascabanjir lahar dingin erupsi Gunung Marapi, beberapa waktu lalu.
Setidaknya, masalah rantai distribusi dari Bukittinggi ke Padang, perlu segera mendapat perhatian semua pihak, terutama pemerintah daerah.
Hal ini disampaikan oleh Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan, Ferry Irawan, saat menjadi pembicara dalam gerakan tanam komoditas cabai merah di lahan Kelompok Tani Amara Jaya, Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, Jumat, 17 Mei 2024.
“Saat ini, Sumbar harus mendapat perhatian lebih karena rantai distribusi pangannya pasti terganggu akibat banjir lahar dingin beberapa waktu lalu. Jaringan distribusi pangan harus segera ditangani,” tuturnya.
Dia mengungkapkan, pihaknya akan telur memantau dan menindaklanjuti berbagai laporan kendala yang terjadi dalam hal rantai pasokan pangan baik dari maupun ke daerah ini.
Di samping itu, perhatian penuh juga perlu dicurahkan pada sisi bahan pangan di daerah ini. Pasca bencana tersebut, pastinya ada banyak lahan perkebunan dan sawah di Sumbar yang rusak sehingga akan sangat berdampak terhadap hasil produksi pangan.
“Sejumlah program unggulan TPID sudah kami tawarkan. Salah satunya penerapan teknologi di lahan pertanian menjadi sangat penting untuk menggesa pemulihan,” ungkapnya.***
(mel)