BERTUAHPOS.COM – Ketua Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, Robin Eduar , berharap kekosongan jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru segera diisi menyusul penangkapan Sekdako Indra Pomi bersama Pj Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin 2 Desember 2024 malam.
Dalam langkah cepat, Pj Gubernur Riau, Rahman Hadi, melantik Roni Rakhmat sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru pada Selasa 3 Desember 2024 di Balai Serindit, Jalan Diponegoro. Pelantikan ini dilakukan untuk mengisi kekosongan pasca-OTT tersebut.
“Kita berikan apresiasi kepada Pj Gubernur yang sudah bergerak cepat melantik Pj Wali Kota Pekanbaru yang baru. Mungkin sekarang Pj Wako bisa menunjuk siapa pengganti Sekda yang terkena OTT kemarin. Mungkin ditunjuk pelaksana harian (Plh) dulu, nanti baru Plt. Semoga dalam waktu dekat ini sudah ada kejelasan,” ujar Robin, Jumat 6 Desember 2024.
Robin menyerahkan sepenuhnya kewenangan kepada Pj Wali Kota Roni Rakhmat untuk memilih pejabat yang akan menggantikan Indra Pomi sebagai Sekda Pekanbaru. Ia menekankan pentingnya percepatan penunjukan agar roda pemerintahan tetap berjalan lancar.
“Pemerintahan ini tidak boleh ada kekosongan. Apalagi, Sekda memiliki peran strategis sebagai koordinator pelaksanaan tugas OPD-OPD dan menjadi penghubung utama antara kepala daerah dengan jajaran birokrasi di bawahnya. Jadi jangan berlama-lama supaya pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu,” tegas politisi PDI Perjuangan tersebut.
Dengan situasi ini, Robin menekankan perlunya langkah strategis dan cepat untuk menghindari dampak negatif terhadap pelayanan publik. Ia juga berharap Pj Wali Kota yang baru dapat segera mengambil tindakan guna memastikan stabilitas pemerintahan dan pelayanan masyarakat tetap berjalan optimal.