BERTUAHPOS.COM — Akhir pekan ini, kita bisa kembali menyaksikan fenomena alam yang luar biasa. Gerhana Matahari Cincin.
Menurut para astronom, fenomena ini dapat disaksikan pada akhir pekan ini, Minggu, 21 Juni 2020. Setelah ini, tak lagi muncul Gerhana Matahari Cincin untuk sepanjang tahun 2020.
Gerhana matahari jenis ini terjadi ketika bulan baru mendekati titik terjauh dari bumi (disebut apogee), membentuk garis lurus dengan bumi dan matahari.
Fenomena ini memang hanya terjadi sekali dalam setahun. Ketika bulan berada pada puncaknya — akan menutupi matahari — saat itulah Gerhana Matahari Cincin terjadi, sebagaimana dikutip dari laman House Beautiful.
Gerhana Matahari Cincin merupakan lingkaran cahaya yang terlihat dari tepi luar matahari yang ditutupi oleh bulan. Sinarnya akan tampak melingkari bulan seperti lingkaran bulat sempurna, persis seperti cincin.
Cahaya itu menyuguhkan pemandangan efek api yang menakjubkan. Menurut laman Forbes, bulan baru akhir pekan ini akan memblokir maksimum 99,4% matahari, hampir membentuk gerhana matahari total.
Gerhana Matahari Cincin pada akhir pekan nanti akan dapat dilihat di beberapa bagian negara seperti Afrika, Pakistan, India, dan Cina, begitu menurut timeandate.com.
Pengamat langit di area ini akan dapat melihat cincin api. Di Eropa selatan dan timur dan Australia utara, gerhana sebagian akan terlihat.
Perlu diingat Gerhana Matahari Cincin bisa membakar retina mata, jadi jika seseorang ingin menyaksikan secara langsung, pastikan untuk mengenakan pelindung mata yang tepat. (bpc3)