Petugas pemindai terminal mengenakan masker memeriksa keamanan di dap Stasiun Kereta Api Hankou di Wuhan – (Foto: China Daily via Reuters)
BERTUAHPOS.COM – Wuhan, sudah diblokir rute keluarnya. Kota ini diisolasi. Petugas sudah melakukan penyegelan kota dalam upaya meredam penyebaran virus conona ke orang-orang baru. Penduduk bergegas mengemas barang-barang mereka dan mengantre untuk mendapatkan bahan bakar.
Penularan virus ini diduga dari hewan yang terjual di pasar secara ilegal kemudian menjangkit ke tubuh-tubuh manusia. Pihak berwenang di China mengkonfirmasi hingga kini virus corona telah menelan korban jiwa sebanyak 17 orang dan menginfeksi 600 orang lainnya di sana.
Selain di China Corona juga sudah menjangkiti orang-orang di Amerika Serikat dan penduduk negara lainnya. Bahkan pemerintah di China telah mengambil kebijakan untuk melumpuhkan transportasi jarak jauh sejak Kamis kemarin untuk mencegah penyebaran virus.
Mengutip Reuters, penerbangan ke luar kota, dan pusat transportasi utama, juga ditangguhkan. Menyetop transportasi ini dianggap tepat sebelum Tahun Baru Imlek, ketika ratusan juta orang melakukan perjalanan pulang atau pergi berlibur ke luar negeri.
Pemerintah China tidak menyebutkan bahwa kegiatan melumpuhkan transportasi itu tidak termasuk untuk kendaraan pribadi, namun media di sana menuliskan bahwa pemerintah bahkan memutus akses ke jalan raya.
Ada seorang penduduk yang mengatakan bahwa dirinya tidak dapat keluar pada Rabu malam lalu karena penjaga kota menghadang di jalan masuk ke jalan raya. Pihak berwenang telah menyarankan warga untuk tidak meninggalkan kota.
Hugo Guo, seorang mahasiswa berusia 22 tahun yang kembali ke Wuhan untuk liburan, mengatakan bahwa dia telah terkurung di kota dan tidak tahu apakah dia akan bisa kembali ke Shanghai untuk melanjutkan studinya.
“Saya merasa dapat menerima keadaan jika harus tinggal di rumah, tetapi saya paling khawatir apakah saya dapat kembali ke sekolah,” kata Guo melalui pesan singkatnya yang dikirim ke Reuters.
Cuplikan dari media pemerintah yang diposting di Twitter menunjukkan stasiun kereta api kota Hankou hampir kosong. Pada gerbangnya dipasang tulisan pengumuman tentang penangguhan transportasi. Orang-orang terlihat antri di pangkalan taksi stasiun tetapi tampaknya tidak banyak taksi yang beroperasi. (bpc3)