BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARUÂ – Pemerintah Myanmar kembali melakukan tindakan yang tragis. Terakhir, sebanyak 55 Desa Rohingya di Rakhine diratakan dengan menggunakan alat berat.
Seperti yang dilaporkan oleh Human Rights Watch (HRW), penghancuran 55 Desa Rohingya ini terpantau dari satelit.
HRW menduga tindakan kriminalisasi ini dilakukan Myanmar guna menghancurkan bukti kekerasan yang terjadi di beberapa Desa Rohingya.
Brad Adams selaku Direktur Asia HRW, mengatakan seharusnya desa-desa yang dihancurkan pemerintah Myanmar dijaga guna dokumentasi penyiksaan yang dirasakan warga Rohingya.
“Desa-desa itu harus dijaga agar para ahli dari PBB bisa melakukan dokumentasi penyiksaan itu,†tuturnya.
Selain itu, dalam tulisannya Adams juga mengatakan, tindakan pemerintah Myanmar yang membuldoser 55 desa tersebut bisa mengancam bahkan menghapus klaim hukum atas penderitaan warga Rohingya yang tinggal di sana.
Tindakan ini jelas berbanding terbalik dengann pernyataan pemerintah Myanmar. Pemerintah Myanmar mengklaim saat ini justru mereka tengah mempersiapkan diri untuk menyambut kembali warga Rohingya dari pengungsiannya di Bangladesh. (bpc9)
Â