BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Realisasi laba Bank Riau Kepri (BRK) di semester pertama 2017 sampai 100,7%. Angka itu melebihi target yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Direktur Utama BRK, Irvandi Gustari mengatakan, yang mengejutkan, pencapaian target laba ini diperoleh di tengah pertumbuhan ekonomi Riau beringsut di angka 2,8% pada triwulan ke II, sedangkan di Kepri sendiri pertumbuhan ekonominya hanya 2,02%.
“Ini pertumbuhan ekonomi yang lambat. Bahkan Riau masuk 3 pertumbuhan ekonomi terendah se Indonesia. Namun dalam kondisi itu kami bisa meyakinkan diri untuk mengejar target laba dan hasilnya terlihat jelas,” katanya, Rabu (2/8/2017).Â
Irvandi Gustari meyakini, di tengah pertumbuhan ekonomi daerah yang stagnan, upaya pencapaian laba ini didominasi dari Dana Pihak Ketiga (DPK) sampai 70%. Sedangkan dana pemegang saham mengendap di BRK hanya 30% saja.Â
Dia mengatakan, pencapaian realisasi ini dibantu dengan realisasi laba BRK Cabang Jakarta, dimana dalam 4 bulan setelah beroperasi, sudah memiliki aset lebih kurang Rp 1,5 triliun, dengan laba Rp 1,33 miliar.
“Pangsa pasarnya bagus. Pasar percaya dengan kehadiran BRK di Ibu Kota. Buktinya dalam 4 bulan saja sudah bisa memiliki aset sebanyak itu. Normalnya, aset dengan jumlah segitu bisa tercapai dalam rentang waktu 7 bulan. Apalagi dalam kondisi perekonomian seperti ini,” tambahnya. (bpc3)