BERTUAHPOS.COM — Seorang wanita di Florida diduga menggunakan dana bantuan Covid-19 untuk menyewa pembunuh bayaran. Dia menggunakan jasa itu untuk menyelesaikan masalahnya.
Dia menghabiskan sebagian dana bantuan Covid-19 senilai USD15.000 atau sekira Rp215 juta, untuk menyewa seorang pembunuh bayaran.
Pembunuh bayaran itu lalu ditugaskan untuk membunuh seorang wanita yang telah berkencan dengan mantan pacarnya.
The Miami Herald melaporkan ada surat perintah penangkapan polisi Miami-Dade yang dikeluarkan pada 9 Februari.
Tersangka, yang diidentifikasi sebagai Jasmine Martinez, (33 tahun), menerima pinjaman sebagai bagian dari Program Perlindungan Gaji pemerintah AS pada 20 April 2021, hanya dua minggu sebelum pembunuhan Le’Shonte Jones, (24 tahun), yang ditembak mati dalam perjalanan ke rumah, demikian disebutkan dalam surat perintah penangkapan tersebut.
Martinez juga melakukan penarikan dari rekening banknya lebih dari USD10.000 sekitar Rp143 juta hanya beberapa hari sebelum pembunuhan, tambah polisi.
Pekan lalu, aparat penegak hukum juga menangkap seorang pria bernama Javon Carter, mantan narapidana yang diyakini sebagai pembunuh bayaran dalam kasus ini.
Polisi telah menemukan video di teleponnya yang menunjukkan dia menghitung “sejumlah besar” uang hanya beberapa jam setelah pembunuhan dan mengatakan hanya satu hari lagi di kantor. (bpc2)