BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Progres pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Pekanbaru-Padang hingga kini masih berlanjut. Untuk seksi Padang-Sicincin, progres pembebasan lahan sudah di angka 70%. Sedangkan konstruksi sudah 45%.
Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro menyampaikan, bahwa progres konstruksi tersebut sangat bergantung pada pembebasan lahan, yang mana sejauh ini memang menjadi tantangan tersendiri di lapangan.
Sebagaimana diketahui, untuk Seksi Padang–Sicincin, progres konstruksi sempat terhenti sejak Desember 2021 dikarenakan pembebasan lahan.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian pembebasan lahan pembangunan Seksi Padang-Sicincin. Hutama Karya akan segera memulai kembali pekerjaan konstruksi di lapangan,” katanya kepada Bertuahpos.com, Sabtu, 3 September 2022.
Dia menambahkan, dengan segera selesainya pembebasan lahan, maka diharapkan perusahaan dapat segera kembali mengebut konstruksi tol sesuai dengan lahan yang telah dibebaskan dan tepat waktu.
“Kami targetkan percepatan pembangunan tol ini dapat selesai sesuai target di tahun 2024 apabila pembebasan lahan sesuai rencana, sehingga dapat segera membawa manfaat bagi masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Sementara itu, EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero) Tjahjo Purnomo mengatakan, pihaknya sejak awal telah menyatakan komitmennya untuk menyelesaikan pembangunan jalan bebas hambatan ruas Pekanbaru-Padang sepanjang 254,8 kilometer itu.
“Meskipun dilakukan secara bertahap, tujuan hadirnya tol ini untuk memperlancar konektivitas antar dua Provinsi yakni Riau dan Sumatera Barat,” katanya.
“Salah satu ruas Padang-Pekanbaru, yaitu Seksi Padang-Sicincin sepanjang 36 kilometer yang dikerjakan oleh anak usaha Hutama Karya yaitu PT HK Infrastruktur (HKI), saat ini telah mencapai progres lahan mendekati 70% dengan progres konstruksi mencapai 45%,” tambanya.***