Kalender event pariwisata di Riau perlu dimatangkan jika ingin jumlah kunjungan wisatawan terus mengalami peningkatan. Para profesional dan traveler biasanya menjadikan kalender event tersebut sebagai rujukan untuk menyesuaikan jadwal mereka.
BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Ketua ASITA Riau Dede Firmansyah mengungkapkan sektor pariwisata khususnya lokal, perlu mematangkan pola kalender pariwisata secara baku dalam rangka untuk mengangkat tingkat kunjungan wisatawan.
Menurut Dede, event pariwisata merupakan kerangka acuan bagi para wisatawan untuk menentukan ke mana dan apa yang akan mereka pilih untuk menghabiskan waktu liburan mereka.
Terutama untuk event-event yang sifatnya sisipan dan dadakan, jangan sampai menggeser jadwal event yang sebelumnya sudah disusun.
“Namun, yang paling penting itu untuk para profesional. Misalkan, untuk olahraga sepeda, klender pariwisata akan menjadi acuan kegiatan wisata apa yang akan mereka ikuti,” kata Dede saat berdiskusi dengan Bertuahpos.com, Jumat, 18 November 2022 di Pekanbaru.
Dede menyebut, kalender pariwisata menjadi acuan kerangka penting bagi para profesional untuk menyusun jadwal-jadwal mereka. Oleh sebab itu, saran Dede, jadwal event pariwisata tidak tidak boleh berubah.
“Kalau misal Tour de Siak yang digelar setiap bulan November, maka itu harus konsisten tetap harus digelar pada bulan yang sama. Sebab kalau bergeser, mereka yang profesional sudah punya jadwal dan akhirnya tidak jadi ikut,” tuturnya.
Menurut Dede, pola-pola seperti ini sudah harus dimatangkan terutama untuk event-event skala internasional di Riau jika ingin jumlah kunjungan wisatawan konsisten dan meningkat.***