BERTUAHPOS.COM — Orang Indonesia makin suka menabung di bank. Sebagaimana data yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia (BI), laju pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perbankan mengalami pertumbuhan sebesar 8,4% secara tahunan (yoy), menjadi Rp7.284,4 triliun pada Juli 2022.
Jika dilihat berdasar golongan nasabah, banyak orang yang menabung uang di bank dari golongan perorangan maupun korporasi dalam bentuk simpanan giro maupun tabungan biasa.
Pertumbuhan DPK juga terjadi pada bank BUMN. Bank Mandiri misalnya, sebesar Rp1.013,08 triliun atau tumbuh 8,78% (yoy) per periode sama tahun 2022.
Penghimpunan dana masyarakat Bank Mandiri disumbang oleh current account saving account (CASA) tumbuh 11,82% yoy menjadi Rp768,09 triliun.
Lebih rinci, untuk giro tumbuh 17,7% yoy menjadi Rp2.029,9 triliun pada Juli 2022. Sebelumnya, Bank Indonesia mencatat giro tumbuh 20,1% yoy atau Rp 2.089,1 triliun pada Juni 2022, atau terjadi perlambatan pertumbuhan.
Sedangkan untuk jenis tabungan biasa, tumbuh 11,9% menjadi Rp2.537,7 triliun. Adapun nilai ini tumbuh melambat dibandingkan periode bulan sebelumnya yang tumbuh 12,1% yoy.
Sedangkan jika dilihat dari simpanan berjangka atau deposito mengalami kontraksi sebesar 0,3% yoy menjadi Rp2.716,8 triliun. Adapun jika dibandingkan dengan Juni 2022, simpanan berjangka mengalami kontraksi lebih dalam sebesar satu persen yoy atau Rp2.706,5 triliun.***