BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Potensi wakaf uang di Riau sangat besar. Hanya saja, upaya untuk wakaf uang di kalangan masyarakat belum dimaksimalkan.
Saat ini Riau memiliki 6,5 juta penduduk dengan rata-rata 90% dari mereka memeluk agama Islam. Dengan demikian potensi wakaf uang per hari bisa mencapai jutaan rupiah jika per orang berkenan mewakafkan uang mereka Rp1.000 per hari.
Dorongan ini datang dari Gubernur Riau Syamsuar, mengingat keinginan masyarakat di Riau terhadap wakaf baik berupa uang maupun tanah semakin tinggi.
“Kalau ini kita gerakkan (wakaf uang), tidak ada kesulitan membangun,” ucapnya.
Syamsuar mengungkapkan, bahwa ia berkeinginan menggerakan wakaf uang ini dimulai dari pondok pesantren yang ada di Riau.
Bahkan sebutnya, keinginannya untuk menggerakkan wakaf uang ini sudah disampaikan kepada Ketua Umum DPW Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Riau dan sekaligus Pemimpin Pondok Pesantren Khoirul Ummah Indragiri Hulu dan beberapa pimpinan pondok pesantren lainnya.
“Hajat saya untuk menggerakkan wakaf uang ini agar mulai dari pondok pesantren, saya sudah sampaikan ke FKPP Riau dan beberapa pimpinan pondok lain. Alhamdulillah disambut baik,” ucapnya.
Gubri mengaku, sudah ada contoh desa di Riau yang menggerakkan wakaf uang ini dengan nominal Rp 1.000 per kepala keluarga per hari.
Dari hasil kumpulan wakaf uang itu terang Gubri, telah terkumpul uang dengan nilai delapan miliar rupiah dan bahkan sudah bisa membangun masjid yang dalam peresmiannya mengundang Gubernur Riau.
“Kita contohkan ke masyarakat Riau, umat kita ini sekarang di Riau ini jumlahnya 6,5 juta. katakanlah sekarang penduduk Riau ini yang Islam 90 persen, 90 persen dibagi lagi ada anak-anak tak dihitung, anggaplah jumlahnya 5 juta, lalu kali 1.000 per hari, sudah berapa uang terkumpul, apapun bisa kita buat dengan uang itu,” ujarnya.
Menurut Gubri, jika gerakan wakaf uang ini dilakukan secara masif di Provinsi Riau, khususnya di pesantren maka apapun pembangunan akan terlaksana.
Selain itu sebutnya, gerakan wakaf uang ini merupakan kekuatan ekonomi yang sangat dahsyat untuk Riau. Oleh karena itu ia mengajak seluruh pondok pesantren di Riau untuk menggerakkan wakaf uang dimulai dari pondok pesantren.
“Ini sudah ada bukti ada salah satu desa nih di Inhu, dia membangun masjid dejgan Rp 1.000 per keluarga, jadi artinya kalau ini kita lakukan ini merupakan kekuatan ekonomi yang sangat dahsyat untuk Riau. Semua bisa kita lakukan melalui wakaf,” tutupnya.***