BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemerintah Arab Saudi mulai menerima pendaftaran umroh pada Senin, 9 Agustus 2021 besok.
Dilansir dari CNN Indonesia, ada beberapa persyaratan bagi jemaah umroh yang mau masuk Arab Saudi. Salah satunya, sudah mendapatkan booster vaksin Covid-19.
Sayangnya, Arab Saudi hanya menerima 4 jenis vaksin, yakni Pfizer, AstraZeneca, Moderna, dan Jhonson&Jhonson.
Dengan hanya diakui empat jenis vaksin ini, jelas merupakan kabar buruk bagi jemaah Indonesia, yang kebanyakan mendapatkan suntikan vaksin Sinovac.
Selain masalah merek vaksin, Indonesia tetal belum bisa mendaftarkan jemaahnya. Terutama, karena kasus Covid-19 di Indonesia yang masih tinggi.
Indonesia termasuk 9 negara yang dilarang masuk Arab Saudi. Tak ada penerbangan langsung dari Indonesia ke Arab Saudi.
Kemudian, jika jemaah Indonesia tetap ingin masuk Arab Saudi, harus melalui negara ketiga, setelah karantina selama 14 hari.
“Kita memang belum punya peluang untuk penerbangan langsung dari Indonesia ke Saudi. WNI boleh masuk ke Saudi tapi harus melalui negara ketiga. Pertanyaannya negara ketiga mana yang akan dijadikan transit?” kata Pelaksana tugas (Plt) Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI, Khoirizi. (bpc4)