BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Politisi Partai Gelora Fahri Hamzah kembali mengkritisi kinerja wakil rakyat. Menurutnya, tugas wakil rakyat itu menyalurkan pikirannya kepada mahasiswa, bukan hanya sebatas salurkan bantuan sosial [Bansos] ataupun amplop.
Hal itu disampaikan Fahri Hamzah saat menggelar diskusi bersama puluhan mahasiswa negeri dan swasta di Makassar di Red Corner Cafe Jalan Yusuf Dg Ngawing Makassar, pada akhir pekan lalu, 6 Mei 2022.
Fahri melihat ada sejumlah wakil rakyat yang tidak bisa berbicara di Jakarta dan lebih sering membagikan bansos.
“Anggota dewan harus jelaskan pikirannya bukan bawa amplop, bukan bawa bansos. Anda kalau nyumbang diam-diam saja. Tapi jangan dikompensasi ketidakmampuan bicara di Jakarta dengan cara kirim bansos,” lanjutnya.
Fahri Hamzah menilai demokrasi menuntut seorang wakil rakyat bertukar pikiran dengan mahasiswa, bukan justru hanya membagikan bansos dan amplop kepada masyarakat.
“Itu salah, itu penyelewengan cara bekerja demokrasi kita dan cara bekerja sistem perwakilan kita,” pungkasnya.***