BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Cuitan penggiat media sosial Ferdinand Hutahaean diserang warganet setelah dia memposting sebuah kalimat yang dianggap sarat dengan SARA.
Desakan demi desakan agar polisi memangkap Ferdinand, muncul di sosial media. Bahkan #TangkapFerdinand trending satu di Twitter Indonesia pada Rabu, 5 Januari 2022.
Eks Politikus Partai Demokrat itu akhirnya muncul dengan cuitan permohonan maaf, setelah pernyataanya tersebut dianggap telah melecehkan salah satu agama, kelompok atau ras tertentu.
Ferdinand Hutahaean muncul kembali di Twitter dengan membela diri dengan mengatakan bahwa apa yang disampaikannya hanyalah sebuah dialog imajiner antara pikiran dan hatinya.
Dia menyangkal bahwa pernyataan itu ditujukan pada agama, kelompok, atau ras tertentu.
“Cuitan saya tersebut sedang tidak menyasar kelompok tertentu, orang tertentu, atau agama tertentu, yang saya lakukan itu adalah dialog imajiner antara pikiran dan hati saya,” jelas Ferdinand dikutip dari Twitternya, Rabu, 5 Januari 2022.
Menurut keterangan lebih lanjut, Ferdinand mengaku saat itu dia sedang dilanda beban atau masalah, sehingga ia membuat cuitan dialog imajiner tersebut.
Alhasil, Ferinand pun meminta maaf kepada siapapun yang merasa terganggu oleh cuitan yang saat ini sudah ia hapus itu.
“Itu hanyalah dialog imajiner antara pikiran dan hati saya yang kebetulan kemarin saya sangat banyak beban tapi tidak apa-apa saya minta maaf kepada siapapun yang merasa cuitan saya mengganggu,” tegasnya. (bpc2)