BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Ketua Tim Penganganan COVID-19 di Riau, dr. Indra Yopi meminta dukungan dari pemerintah dan masyarakat agar seluruh tenaga medis di Riau tetap semangat dan kuat dalam menghadapi situasi saat ini.
Dia mencemaskan dengan adanya kabar satu warga Riau positif corona membuat mental mereka turun dan panik. Kondisi ini bisa saja terjadi, sebagaimana pernah dialami oleh para medis di Wuhan, China, awal tahun lalu saat mereka menangani pasien corona.
“Saya berterimakasi kepada Pemprov Riau, dan terutama sekali saya berterimakasih banyak kepada para medis yang telah bekerja dengan baik. Saya harap tetap semangat menjalani tugas dalam penanganan kasus ini,” ungkapnya, Rabu, 18 Maret 2020.
Dokter yang juga menangani satu pasien positif corona di Riau ini mengatakan, bahwa dia salut dan bangga dengan para dokter, perawat, satpam, petugas cleaning service, dan petugas lainnya di setiap rumah sakit di Riau, yang setiap hari bekerja dengan baik di rumah sakit dengan risiko sangat besar terpapar virus COVID-19.
“Mereka mengalahkan rasa takut. Oleh sebab itu saya mohon dukungan dari masyarakat. Semoga kami (para media) tetap sehat dan kuat menjalankan tugas-tugas ini. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada para medis yang selalu berada di garda terdepan,” sambung dr. Indra Yopi.
Untuk informasi, Pemprov Riau telah mengkonfirmasi bahwa benar ada warga Riau positif terjangkit virus Corona (Covid-19).
“Bahwa berdasarkan pengumuman yang disampaikan oleh pusat, benar di Riau ada satu pasien positif corona. Saat ini pasien tersebut masih dalam perawatan di RSUD Arifin Achmad,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir.
Pasien positif corona tersebut berinisial M, seorang lelaki berusi 63 tahun. Korban sebelumnya pernah melakukan perjalanan ke Malaysia. Saat ini kondisi tubuh pasien cukup fit, alias tak ada tanda-tanda demam.
Dengan demikian, dari 19 pasein suspect corona di Riau 1 diantaranya positif Corona, selebihnya sudah ada yang dinyatakan negatif, dan sebagian lagi masih menunggu hasil tes.
“Hanya saja masih ada sisa batuk. Pasien, berdasarkan hasil pemeriksaan kami tidak memiliki riwayat penyakit berbahaya. Hanya hipertensi saja,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Riau, dr. Indra Yopi. (bpc3)