Menurut The History Channel, sejumlah ilmuwan penemu di Eropa sudah merancang versi awal mesin pembagi uang. Namun, eksekutif asal Dallas, Don Wetzel, berhasil mengembangkan mesin otomatis yang menjadi cikal bakal bagi ATM moderen, yang berbasis jaringan.
Wetzel mendapat ilham saat harus mengantre di bank. Dia ingin agar nasabah tidak perlu antre lama hanya untuk mengambil uang tunai dari petugas bank (teller). ATM kreasi Wetzel itu memulai debut di New York pada 1969 saat digunakan oleh Chemical Bank.
“Pada 2 September [1969], bank kami akan buka pukul 09:00 dan tidak akan pernah tutup lagi,” demikian iklan Chemical Bank mengenai layanan baru mereka, seperti dikutip buku Popular Mechanics.
ATM itu baru bisa mengeluarkan uang dalam jumlah tertentu. Namun pada 1971 ATM mulai bisa menyediakan layanan tambahan, seperti informasi saldo rekening nasabah.
Kini jutaan ATM tersebar di penjuru dunia dan diperkirakan muncul satu unit baru setiap lima menit. ATM kini tidak hanya menjadi mesin penarik uang, namun juga menjadi fasilitas pembayaran banyak layanan, mulai dari membayar tagihan listrik hingga membeli pulsa telepon dan tiket pesawat. Â (vivanews)