BERTUAHPOS.COM — Keberadaan fitur Battery Health (Kesehatan Baterai) di iPhone sering bikin pengguna merasakan dilema. Di satu sisi, fitur itu berguna agar pengguna tahu kesehatan baterai HP mereka secara presisi.
Di sisi lain, justru karena ditampilkan data tersebut, kita jadi sering khawatir persentasenya terus menurun.
Battery Health sendiri adalah fitur pemantau kesehatan baterai di iPhone yang pertama kali diperkenalkan di iOS 11.3 pada 2018.
Fitur ini bisa kamu lihat secara mudah lewat Settings > Battery > Maximum Capacity, yang menunjukkan berapa daya baterai yang bisa iPhone kamu tampung relatif saat kondisi baru.
Diakui atau tidak, sulit untuk menjaga kondisi baterai iPhone kamu tetap 100 persen jika sudah dipakai berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun.
Tak cuma bikin psikologi pengguna jadi cemas, kita sebenarnya bisa merasakan perubahan performa baterai jika kapasitas maksimumnya sudah menurun, misalnya, waktu pakai jadi semakin singkat ketimbang saat baru beli.
Lantas, bagaimana sih cara jaga kesehatan baterai di iPhone tetap 100 persen? Kamu bisa lihat lewat tips berikut ini.
Hindari suhu tinggi
Salah satu cara termudah yang bisa kamu lakukan adalah mencegah iPhone kamu berada di lingkungan dengan temperatur yang tinggi. Apple menjelaskan dalam halaman dukungan mereka bahwa iPhone dirancang bekerja dalam kisaran suhu ruangan, antara 16 hingga 22 derajat Celsius.
Sangat penting untuk menghindari iPhone kamu dari suhu ruangan yang lebih tinggi dari 35 derajat Celsius. Sebab, suhu ruangan setinggi itu dapat merusak kapasitas baterai iPhone kamu secara permanen. Charge baterai iPhone dalam suhu ruangan yang tinggi juga dapat semakin merusak kesehatannya.
Lepas casing saat iPhone dicas
Tips lain yang mungkin kebanyakan orang enggak tahu adalah kamu mesti melepas casing atau sarung iPhone kamu saat dicas. Ya, Apple sendiri yang bilang begitu
“Mengisi daya perangkat Anda saat berada di dalam model casing tertentu dapat menghasilkan panas berlebih, yang dapat memengaruhi kapasitas baterai. Jika Anda menyadari bahwa perangkat Anda menjadi panas saat Anda mengisinya, keluarkan dari casing-nya terlebih dahulu,” jelas Apple.
Jangan dicas penuh kalau mau simpan iPhone dalam durasi yang lama
Kalau kamu mau simpan iPhone kesayangan kamu dalam waktu yang lama, jangan isi baterai iPhone kamu sampai full. Sebab, menyimpan iPhone dalam waktu yang lama dengan baterai penuh bakal mengurangi sebagian kapasitas maksimalnya.
Jadi, Apple meminta kamu untuk isi baterai hingga 50 persen saja kalau mau menyimpan iPhone dalam waktu lama. Kamu juga dianjurkan untuk menyimpannya di suhu ruangan yang tidak lebih dari 32 derajat Celsius.
Kalau mau lebih mudah, sih, sebenarnya kamu hanya perlu mematikan iPhone agar baterainya tidak terganggu selama penyimpanan itu. Tapi, Apple menyarankan agar kamu mengisi ulang baterai kamu hingga 50 persen setiap enam bulan sekali, kalau kamu mau menyimpan iPhone dalam jangka panjang.
Pakai charger asli atau MFi
Tip ini umumnya untuk melindungi kamu dari charger KW atau tiruan yang dapat merusak kesehatan baterai iPhone kamu.
Apple sendiri selama ini memiliki program ini yang disebut MFi (Made for iPhone/iPad/iPod), yang menawarkan lisensi kepada vendor charger. Dengan lisensi itu, vendor charger pihak ketiga harus lulus uji dan memenuhi persyaratan Apple untuk keamanan dan kompatibilitas untuk mendapatkan sertifikasi MFi. Jadi, pastikan untuk menggunakan pengisi daya asli, atau pakai charger yang bersertifikat MFi untuk iPhone kamu. (bpc2)