BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Politisi Gerindra, Fadli Zon terus mendorong Jokowi membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) soal kasus penembakan enam anggota laskar FPI.
Menurut Fadli, seharusnya Jokowi membentuk TGPF, sama seperti penembakan pendeta Yeremia di Intan Jaya, Papua September lalu. Fadli kemudian mempertanyakan mengapa soal penembakan laskar FPI ini diskriminatif.
“Seharusnya P @jokowi bentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) spt kasus penembakan pendeta Yeremia di Intan Jaya, Papua September lalu. Knp ini diskriminatif?,” tulis Fadli di akun twitternya, @fadlizon, Kamis 17 September 2020.
Seharusnya P @jokowi bentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) spt kasus penembakan pendeta Yeremia di Intan Jaya, Papua September lalu. Knp ini diskriminatif?
Tolak Tim Independen, Pengamat: Diduga Jokowi Ketakutan Terseret Kasus Terbunuhnya 6 Laskar FPI https://t.co/LEFE6qu8YB
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 16, 2020
Ditambahkan Fadli, sampai saat ini, pihak keluarga belum memiliki penjelasan resmi negara.
“Sampai saat ini keluarga korban tidak mendapatkan penjelasan resmi dari negara, bahkan pernyataan belasungkawa pun tidak ada. Mudah-mudahan ini menjadi jalan mencari kebenaran, sehingga orang tidak mencari jalan kebenaran sendiri-sendiri,” kata Fadli. (bpc4)