BERTUAHPOS.COM, JAWA TENGAH — Direktur Utama PT Krakatau Bandar Samudera Akbar Djohan mengatakan Krakatau Steel Group terutama PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) menyatakan kesiapannya untuk mendukung Kawasan Industri Terpadu (KIT) di Batang, Jawa Tengah.
Pembangunan KIT saat ini terus digenjot demi memenuhi minat investor yang akan membuka pabriknya di lokasi tersebut. Menurut Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) untuk investasi ini sudah ada 3 perusahaan besar yang menyatakan berminat yakni LG, KCC Glass, dan Wavin.
“Melihat proyek membuka investasi di Indonesia oleh BKPM, sungguh luar biasa. kami dari tim PT KBS dengan action dan collaboration untuk bisa berjalan program relokasi investasi ini bisa berjalan dengan baik,” kata Akbar dalam keterangan tertulis yang diterima Bertuahpos.com, Jumat, 25 Februari 2021.
Dia menambahkan, KBS sejauh ini berpengalaman bidang jasa kepelabuhanan dan jasa logistik untuk mendukung pembangunan KIT tersebut.
“PT KBS sendiri mempunyai memiliki pergudangan terintegrasi atau Integrated Warehouse (IWH) terbesar se-ASEAN. Letaknya berada di pusat kawasan industri dan daya tampungnya mencapai 270 ribu ton untuk curah kering. Gudang penyimpanan terpadu khusus curah kering ini dibangun di lahan seluas 11,6 hektare,” ujar Akbar.
KIT Batang merupakan lokasi khusus yang disiapkan pemerintah untuk investor dari dalam dan luar negeri.
Menurut Akbar, hal ini merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan daya saing investasi di Indonesia, serta bertujuan untuk cipta lapangan kerja. Sejauh ini nilai investasi yang akan masuk di KIT Batang sekitar Rp145 hingga Rp146 triliun.
“Untuk lebih meningkatkan daya saing investasi di Indonesia, PT KBS akan mendorong Infrastruktur Logistik Terintegrasi di KIT Batang. Agar para investor memiliki akses darat dan laut untuk bisa mendistribusikan kebutuhan perusahaan,” ungkap Akbar. (bpc2)