BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Jajanan yang satu ini memang sudah ada sejak dulu. Namun tetap masih eksis hingga kini. Namanya kue cubit. Memang kue ini sudah tak asing dan mudah ditemukan.
“Kalau kita lihat ke belakang, kue cubit ini asalnya dari Betawi ya, yang dulu banyak dijual dengan cara dipikul, dijajakan di jalan-jalan, keliling dari satu rumah ke rumah lainnya di desa-desa,” kata Dika, penjual kue Cubit di Jalan HR Subrantas, Pekanbaru, Kamis, 6 Oktober 2022.
Membuat kue cubit hampir sama dengan membuat martabak manis. Adonannya juga sama. Hanya saja, kue ini bentuknya lebih mungil dan diberi topping pada bagian atasnya.
Dia menyebut, bahan-bahan untuk membuat kue cubit ini yaitu ada tepung terigu, gula, susu, mentega, dan telur. “Cuma cara memasaknya saja yang berbeda,” tuturnya.
Selain menjual kue cubit, Dika juga menjual kue balok yang berasal dari Garut, Jawa Barat. “Kalau kue balok masih baru,” tuturnya.
Untuk kue balok, bentuknya seperti balok. Kue balok ini isi dalamnya ada lumer dan diberi lagi toping di atasnya.
Jajanan kue cubit ini bukanya dari jam 15.00 hingga pukul 23.00 WIB. “Di Pekanbaru baru satu ya, kita ada cabang di Padang,” jelasnya.
Para pembeli juga bebas memilih berbagai jenis topping yang tersedia. Seperti keju, kacang, coklat, oreo, blueberry, vannila, strowberry, tiramisu, dan juga green tea.
“Untuk 1 porsinya itu isinya ada 6 buah dan juga harganya beda-beda tergantung toping yang diinginkan. Mulai dari harga Rp14.000 sampai Rp28.000 per porsinya,” ujarnya.***[Rifqi]