BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemerintahan Taliban di Afghanistan menolak memasukkan menteri perempuan dalam jajaran kabinet.
Taliban juga memastikan tidak ada perempuan dalam jajaran pemerintahan.
Juru bicara Taliban, Sayed Zekrullah Hashimi mengatakan perempuan tidak perlu di kabinet dan menjadi menteri. Perempuan, kata dia, bertugas melahirkan.
“Seorang wanita tidak bisa menjadi menteri. Wanita tidak perlu berada di kabinet, mereka harus melahirkan,” ujar Zekrullah Hashimi, dikutip dari ihram.co.id.
Mengenai adanya demonstrasi perempuan, Zekrullah Hashimi mengatakan mereka tak mewakili wanita Afghanistan.
“Perempuan Afghanistan adalah mereka yang melahirkan rakyat Afghanistan, mendidik mereka tentang etika Islam,” kata dia.
Sementara itu, ada laporan wanita Afghanistan yang mendapatkan kekerasan dari Taliban. Para wanita ini dicambuk, dipukul dengan tongkat kejut dan dipukuli karena menggunakan hak mereka. (bpc4)