BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Pemprov Riau targetkan 19 – 20 ribu angka kelahiran sapi dalam upaya program nasional sapi dan kerbau komoditi andalan.
Kepala Dinas Peternakan Provinsi Riau Rahmat Setiawan mengatakan, target itu diyakini mampu tercapai Program Inseminasi Buatan atau Kawin Suntik.
“Tahun lalu indukan sapi selesai tahapan kawin suntik sebanyak 37.000 ekor di Riau. Kami menargetkan sekitar 19 – 22 anak sapi baru akan lahir lewat mekanisme ini,” jelasnya, Senin, 24 Mei 2021.
Dia menambahkan jumlah tersebut akan akan mengakomodir 70% – 80% angka kelahiran anak sapi di Provinsi Riau, lewat program kawin suntik.
Menurutnya, sejauh ini Riau masih membutuhkan sarana pendukung berupa cairan sperma beku atau Straw dan Nitrogen Cair atau N2.
Riau sejauh ini, kata dia, memiliki laboratorium untuk menyimpan kebutuhan sperma beku atau Straw Sapi dengan alat pendukung Nitrogen Cair atau N2, fungsinya sebagai penyimpan sperma beku sapi.
Rahmat mengklaim, lewat program ini kontribusi pendapatan asli daerah hampir 100 milyar Rupiah. (bpc2)