BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Menteri Keuangan Sri Mulyani turut mendorong agar Pemprov membentuk Sovereign Wealth Fund atau SWF (dana abadi). Dana ini dianggap penting untuk menunjang skema penguatan, terutama disektor pendidikan dan kesehatan.
Kepala Bapenda Riau Syahrial Abdi mengtakan, dorongan ini datang setelah pemerintah pusat melihat ada sumber pendatan daerah yang meningkat di tahun 2021 lalu. “Intinya, Ibu Menteri berharap—dengan pendapatan daerah yang melebih target itu—jangan dihabiskan semua untuk belanja. Tapi didorong untuk menjadi dana abadi,” terangnya, Jumat, 25 Maret 2022.
Secara umum, kata dia, dana abadi akan menjadi sumber dana pemerintah daerah yang mampu melampaui tahun. Dengan kata lain, tidak terikan dengan tahun anggaran. “Sejauh ini, kita Provinsi Riau belum memenuhi syarat untuk itu. Kita tidak punya kelebihan sebanyak itu,” terangnya.
Pemerintah telah memberikan keleluasaan kepada pemerintah daerah untuk membentuk dana abadi (Sovereign Wealth Fund/SWF) di daerahnya sendiri. Dana abadi daerah dimungkinkan mengingat keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dalam membiayai pembangunan di seluruh Indonesia.
“Pemerintah daerah harus mampu mengelola keuangan dan sumber daya alam untuk kemanfaatan dan keberlanjutan lintas generasi,” katanya. (bpc2)