BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Ketua Komisi III DPRD Riau, Husaimi Hamidi mengaku pihaknya prihatin dengan rencana Walikota Pekanbaru Firdaus untuk swastanisasi Pasar Cik Puan.
Menurut Husaimi, salah satu yang paling dirugikan nanti adalah pedagang yang ada di Pasar Cik Puan. Karena pembangunan dilakukan swasta atau investor, maka mereka akan mencari laba, yang mengakibatkan tingginya harga sewa.
“”Karena investor ini pasti nyari laba. Nanti harga sewanya pasti tinggi,” kata Husaimi kepada bertuahpos.com, Kamis 24 Juni 2021.
Husaimi mendesak Gubernur Riau Syamsuar segera ambil sikap soal rencana swastanisasi Pasar Cik Puan oleh Firdaus ini.
Ditegaskan, aset pemprov Riau yang dihibahkan ke Pemko Pekanbaru di Pasar Cik Puan bukanlah untuk mencari keuntungan.
“Tapi yang pasti, tanah itu (di Pasar Cik Puan) kita hibahkan bukan untuk mencari duit,” ujar dia.
Menurut Husaimi, sebagai gubernur Riau, Syamsuar harusnya memberikan koreksi kepada Firdaus mengenai pemanfaatan aset hibah di Pasar Cik Puan. Setidaknya, kata dia, harus ada koordinasi antara pemko dan pemprov untuk pemanfaatan aset tersebut.
“Harusnya, gubernur kaji dulu sebelum serahkan aset itu. Pastikan dulu (seperti apa pengelolaannya). Ini Swasta, pihak ketiga, atau pusat?,” pungkasnya. (bpc4)