BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU– Nama Gubernur Kerala, India, Arif Mohammad Khan mencuat. Gubernur itu mengeluarkan pernyataan kontroversial menyebut jilbab tidak penting dan bukan bagian Islam.
Seperti dilansir dari Suara.com, Gubernur Kerala, Khan menyebut penggunaan hijab tidak penting untuk umat Muslim. Khan membandingkan pemakaian hijab bagi muslimah dengan pemakaian turban oleh umat Sikh.
“Hijab bukan bagian dari Islam. Hijab memang disebutkan sebanyak tujuh kali di Al-Quran, tetapi itu tidak berkaitan dengan tata cara berpakaian perempuan. (Pemakaian hijab) adalah konspirasi untuk menghentikan perempuan Muslim dalam sebut Khan melalui sambungan telepon kepada ANI Sabtu (11/2/2022), seperti dikutip dari Times of India pada Senin (14/2/2022)
Maka itu Khan meminta muslimah India kembali bersekolah dan kampus tak berjilbab sebab dilarang pakai hijab. Tentang kontroversi larangan hijab Khan memilih skeptis.
“Kontroversi hijab ini adalah konspirasi untuk menyetop pendidikan terhadap kaum perempuan Muslim. Perempuan Muslim sekarang seharusnya belajar dan mencapai apa yang mereka inginkan. Karena itu saya menyarankan siswi-siswi untuk segera kembali ke sekolah dan belajar,” ujar Khan.
Khan menilai argumentasi yang membandingkan hijab untuk umat Muslim dan turban untuk kaum Sikh sebagai hal yang tidak masuk akal. “Turban adalah bagian penting di agama Sikh, sedangkan hijab tidak disebutkan sebagai bagian penting agama Islam di Al-Quran,” lanjutnya.
Khan menekankan bahwa perempuan Muslim bebas untuk memakai apapun yang mereka mau. Meski demikian, Khan juga menegaskan bahwa mereka harus tetap mematuhi regulasi yang berlaku di tempat mereka bekerja atau bersekolah.
“Anda bebas mengenakan apapun yang Anda inginkan. Tetapi ketika Anda berhubungan dengan sebuah institusi, Anda harus mematuhi peraturan yang berlaku, termasuk tata cara berpakaian yang ditetapkan,” sebut Khan. (bpc4)