BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Bupati Kuantan Singingi, Mursini mengatakan bantuan korban banjir masih terkendala untuk pencairan, sehingga belum bisa disalurkan.
Salah satu penyebabnya, kata Mursini, adalah karena ketatnya penggunaan dana dalam APBD. Mursini mengatakan dana tersebut sudah tersedia, namun tidak serta merta bisa dicairkan.
“Karena memang dananya ada, namun tak serta merta bisa dicairkan. Penganggaran kita ketat,” ujar Mursini kepada bertuahpos.com, Kamis 8 November 2018.
Korban banjir Kuansing hingga hari ini tercatat mencapai 8.600 kepala keluarga. Korban tersebar di 11 kecamatan yang terdampak banjir di Kuansing.
“Bantuan yang paling mendesak sekali adalah sembako, makanan. Kemudian juga tenda-tenda untuk pengungsian,” lanjut Mursini.
Daerah yang paling parah terdampak banjir adalah Kecamata Cerenti, Inunam, dan juga Pangean. Di daerah tersebut, kedalaman banjir berkisar 1 sampai 2 meter.
“Ini sebetulnya adalah banjir kiriman dari Sumatera Barat. Sungai Kuantan tak sanggup lagi menampung, dan meluap,” tutup dia. (bpc2)