BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Ketua RW 04 Kelurahan Tanah Datar Pekanbaru, Ermaneli menyatakan pihaknya menolak bantuan sosial (bansos) terdampak covid-19 untuk dibagikan. Alasannya jelas, jumlah warga yang mendapatkan bantuan tak sesuai dengan jumlah warga yang diajukan.
Menurut Ermaneli, di Kelurahan Tanah Datar, ada 800 Kepala Keluarga (KK) yang didata dan diajukan untuk mendapatkan bansos terdampak covid-19. Namun, bantuan yang disalurkan hanya ada untuk 71 KK.
“Di RW 04 saja, yang kami data dan dianggap layak untuk menerima bantuan terdampak covid-19 ini ada 146 KK. Namun, begitu muncul daftar penerima dari pihak Pemko, hanya ada satu KK. Lalu, 145 KK lainnya dapat apa?” terang Ermaneli kepada bertuahpos.com, Minggu 26 April 2020.
Karena tak sesuai dengan data KK yang diajukan, pihak RT RW di Kelurahan Tanah Datar akhirnya sepakat untuk menolak bantuan tersebut. Hal ini dimaksudkan agar tak ada gejolak ataupun konflik ditengah masyarakat.
“Kalau sedikit, untuk apa dibagikan. Jadi kami sepakat untuk tidak menerima bantuan tersebut,” lanjut dia.
Menurut Ermaneli, pihak RT RW sudah berusaha mendata warga yang sekiranya layak mendapatkan bantuan covid-19. Namun, ternyata yang keluar tak sesuai harapan.
“Sekarang kita menunggu, apa tindakan pemko atas penolakan kami ini,” tutupnya.
Sebagai informasi, setidaknya ada tiga kelurahan di Pekanbaru yang menolak bansos terdampak covid-19 dengan alasan jumlah penerima sangat sedikit dibandingkan jumlah warga yang diajukan. Tiga kelurahan tersebut adalah Kelurahan Simpang Baru di Kecamatan Tampan, serta Kelurahan Tanah Datar dan satu kelurahan lain di Kecamatan Pekanbaru Kota. (bpc2)