BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- Hujan yang mengguyur malam hingga Selasa (22/03/2016) dini hari tadi menyebabkan sejumlah lokasi di Pekanbaru tergenang luapan air. Seperti Jalan Soebrantas dan SM Amin Pekanbaru digenangi air setinggi lutut orang dewasa, menyebabkan kemacetan dan kendaraan yang mogok.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hampir diseluruh wilayah Provinsi Riau berpeluang diguyur hujan. Seperti yang disampaikan Kasi Informasi BMKG Riau, Slamet Riyadi. “Secara umum cuaca di wilayah Riau Berawan. Namun masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang,†katanya, Selasa (22/03/2016).
Slamet menambahkan hampir seluruh wilayah Riau berpeluang diguyur hujan dapat disertai petir dan angin kencang. “ Waktu turun hujannya, bisa pagi, siang, sore, malam, atau dini hari,†sebutnya.
Saat ini angin secara umum dari arah Barat Laut hingga Timur dengan kecepatan 05 –  20 knots (09 – 36 km/jam). Temperatur Max 31.0 – 34.0 celcius dan kelembaban Max 93 – 99 persen.
Sedangkan untuk hotspot atau titik panas, Slamet menyebutkan ada 20 di Sumatera, tersebar di Bengkulu Lima titik, Jambi dan Bangka Belitung dua titik, Sumatera Selatan tiga titik, dan Lampung satu titik. Terakhir Riau dengan tujuh titik.
Tujuh titik panas di Riau itu tersebar di tujuh kota/kabupaten, yakni Meranti, Dumai, Pelalawan, Rokan Hulu (Rohul), Rokan Hilir (Rohil), Siak, dan Indragiri Hilir (Inhil) dengan masing-masing satu titik. “Hanya saja yang memiliki tingkat kepercayaan atau confidence di atas 70 persen hanya ada di Meranti dan Rohil,” terangnya.
Sedangkan untuk visibility atau jarak pandang, Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru dan sekitarnya masih empat kilometer. Lalu Rengat enam kilometer, Dumai Lima kilometer, dan Pelalawan empat kilometer.
Padahal sehari sebelumnya, BMKG malah tidak mendeteksi adanya kemunculan hotspot di Riau. Plt Gubernur Riau (Gubri), Arsyadjuliandi Racman telah menetapkan siaga Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut). Bahkan personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) juga bakal disiapkan jika terjadi Karlahut terutama yang berlokasi di Pekanbaru atau Kampar.
Penulis: Riki