BERTUAHPOS.COM – Kebakaran besar melanda kawasan Jalan Bakti, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Kamis 5 Desember 2024 sekitar pukul 19.30 WIB.
Api yang berkobar hebat menghanguskan 10 bangunan, terdiri atas 7 kios semi permanen dan 3 kios permanen.
“Yang terbakar itu di sebelah kanan, ada 7 kios semi permanen dan 3 kios permanen,” ungkap Dulgamar, Komandan Regu (Danton) Pemadam Kebakaran (Damkar) Pekanbaru.
Kios-kios tersebut tidak hanya berfungsi sebagai tempat usaha, tetapi juga menjadi tempat tinggal bagi pemiliknya. Proses pemadaman berlangsung cukup lama mengingat besarnya kobaran api.
Damkar Pekanbaru mengerahkan 9 unit kendaraan, yang terdiri dari 8 mobil pemadam dan 1 unit rescue, dengan dukungan sekitar 50 personel.
“Kami bekerja semaksimal mungkin untuk memadamkan api dan memastikan situasi aman,” tambah Dulgamar.
Walikota Pekanbaru terpilih, Agung Nugroho, langsung mendatangi lokasi kejadian untuk meninjau situasi. Kehadirannya disambut antusias oleh warga yang berada di tempat kejadian.
“Saya turut prihatin dengan musibah ini dan berharap para korban bisa bersabar menghadapi cobaan ini,” ujar Agung saat berbincang dengan warga terdampak kebakaran.
Di sela-sela kunjungannya, Agung menyaksikan proses pendinginan oleh petugas Damkar dan berdialog dengan mereka untuk mendengar langsung kendala yang dihadapi.
Dulgamar mengungkapkan bahwa dari 20 unit kendaraan operasional Damkar Pekanbaru, hanya separuh yang layak digunakan sesuai standar. Ia juga menekankan perlunya penambahan personel untuk meningkatkan efektivitas kerja di lapangan.
Merespons hal tersebut, Agung Nugroho menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kapasitas Damkar Pekanbaru. “Keberadaan Damkar sangat vital, tidak hanya untuk mencegah kerugian materi, tetapi juga melindungi nyawa masyarakat,” tegasnya.
Agung juga mendukung upaya penambahan unit kendaraan operasional dan personel Damkar. “Saya sepakat jika memang nantinya harus ada penambahan unit Damkar dan juga personel. Kita akan perjuangkan itu,” kata Ketua DPD Partai Demokrat Riau tersebut.
Agung berharap pemerintah daerah dapat segera memberikan bantuan konkret kepada para korban kebakaran. “Kita harus bergerak cepat agar beban masyarakat yang terdampak bisa segera diringankan,” pungkasnya.