BERTUAHPOS.COM, PELALAWAN — Setelah Kota Dumai dan Kabupaten Bengkalis, Pelalawan merencanakan penetapan status siaga Kebakaran Hutan dan Lahan atau Karhutla dalam pekan depan. Hal ini menyusul masuknya kabupaten itu dalam daftar daerah rawan Karhutla pada musim kemarau pertama 2021.
Menurut Kepala Satuan Polisi PP dan Damkar Kabupaten Pelalawan Abu Bakar FE mengatakan penetapan status tersebut atas dasar pertimbangan terhadap kondisi cuaca di Riau saat ini berdasarkan analisis yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru.
“Pekan depan, kita akan tetapkan status siaga Karhutla. Kemarin memang kita belum menetapkan status siaga Karhutla karena masih ada curah hujan. Namun sekarang sudah jarang hujan dan sudah panas cuacanya,” ujarnya.
Sebelumnya, berdasarkan analisis dari BMKG Stasiun Pekanbaru dalam rapat penerapan status siaga Karhutla tingkat provinsi di Gedung Daerah Provinsi Riau awal pekan kemarin, Kabupaten Pelalawan merupakan salah satu daerah yang dianggap rawan terjadinya Karhutla.
Penetapan status tingkat provinsi sudah dilakukan oleh Gubernur Riau Syamsuar, setelah Dumai dan Bengkalis lebih dulu melakukan hal yang sama. Selain Kabupaten Pelalawan, rencana penetapan status siaga Karhutla juga akan disusul oleh Kabupaten Rokan Hilir, dan beberapa daerah lainnya di Riau. (bpc2)