BERTUAHPOS.COM, KEPULAUAN MERANTI — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti melaporkan hingga kini sudah 543 tenaga kesehatan atau Nakes di daerahnya yang divaksinasi. Menurut laporan, sejauh ini tak ada efek samping yang dialami oleh Nakes setelah menerima Vaksin Sinovac tersebut.
Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti Irwan Nasir mengatakan, pelaksanaan vaksinasi terhadap Nakes di daerahnya itu, diklaim sudah sesuai dengan ketentuan berlaku. Selain tenaga kesehatan, sejumlah tokoh masyarakat juga tidak ada yang menolak untuk divaksinasi.
“Namun menurut laporan ada satu perawat yang mengalami kantuk setelah divaksinasi. Cuma itu laporan efek samping yang kami terima,” kata Irwan Nasir, Selasa, 9 Februari 2021.
Dia mengatakan, Pemda hingga kini masih melakukan sosialisasi vaksin besutan China itu, dalam rangka memberikan penyadaran kepada masyarakat, terutama terhadap mereka yang masih ragu untuk divaksinasi.
Menurut Irwan Nasir, Pemkab secara umum telah meminta kepada para pejabat di Kabupaten Kepulauan Meranti agar bersama dengan tokoh masyarakat tempatan untuk terlibat aktif meyakinkan masyarakat, terutama mengenai manfaat vaksin bagi tubuh.
Meski demikian, Irwan Nasir mengakui bahwa di daerahnya, masih ada masyarakat yang dibuat bingung akibat munculnya beragam isu negatif yang menerpa Vaksin Sinovac.
“Isu yang berkembang mengatakan bahwa vaksin itu tidak aman, tentunya informasi seperti ini sangat keliru dan tidak bisa dipertanggungjawabkan. Kami berharap masyarakat tidak termakan berita-berita seperti itu,” jelasnya. (bpc2)