BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Pemprov Riau mempertegas tak ada kompromi atas kerusakan fasilitas di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, Pekanbaru, pascakerusuhan suporter setelah pertandingan PSPS Riau melawan Nusantara United pada 11 Januari 2023.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Riau, Erisman Yahya, mengatakan kerusakan yang terjadi akibat kerusuhan itu sepenuhnya jadi tanggung jawab manajemen PSPS Riau. “Kita kembalikan ke aturan yang berlaku. Kalau terjadi kerusakan, itu merupakan tanggungjawab mutlak pihak PSPS Riau,” katanya.
Dia menegaskan, bahwa Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, merupakan fasilitas publik. Sehingga setiap kerusakan yang terjadi menjadi tanggung jawab pemakai. Erisman mengatakan, tanggung jawab itu sudah dilakukan oleh pihak PSPS Riau, dengan mengganti kaca pecah dan pintu yang rusak.
Meski demikian, kata dia, Pemprov Riau menyesalkan adanya tindakan kerusuhan suporter dalam pertandingan itu. Sejatinya, fasilitas publik harus bisa dijaga bersama. Artinya, jika terjadi kerusakan akibat sebuah tindakan yang tak bertanggung jawab, maka pihak yang menggunakan harus menggantinya.
“Kalau ada kekecewaan suporter terhadap hasil pertandingan, ya tolong jangan dilampiaskan dengan merusak fasilitas stadion, karena yang akan rugi kita sendiri. Apalagi Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai Pekanbaru juga merupakan hombase PSPS Riau,” kata Erisman Yahya.
Diketahui, PSPS Riau mengalami kekalahan di kandang sendiri dan dihadapan ribuan pendukungnya saat menjamu Nusantara United FC dengan skor 1-2 pada babak play-off degradasi Liga 2.
Pelatih PSPS Riau, Ridwan Saragih mengungkapkan kekecewaannya terhadap permainan penampilan anak asuhnya. Pasalnya, Skuad PSPS sudah melakukan persiapan yang matang. Baik persiapan latihan, fisik, taktik dan lainnya jelang laga menghadapi Nusantara United.
“Segala sesuatu telah kita siapkan, latihan, antisipasi masing-masing pemain lawan, tetapi saya tidak tau apa yang terjadi pada pertandingan hari ini, ini di luar nalar saya,” ujar Ridwan Saragih.***