BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Kapal selam KRI Nanggala 402 hingga saat ini masih belum ditemukan. Sementara, cadangan oksigen di dalam kapal diperkirakan bisa bertahan hingga Sabtu, 24 April 2021, dinihari.
“Kemampuan oksigen di kapal Kapal Selam Nanggala 402 itu kalau diperkirakan mampu 72 jam. Jadi Kurang lebih tiga hari, Jadi kalau kemarin hilang kontak jam tiga, nanti bisa hari sabtu jam 3,” jelas Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL), Laksamana Yudo Margono, dikutip dari Kompas.com.
Lalu, jika KRI Nanggala ditemukan, bagaimana cara penyelamatan awak atau penyelamatan kapal selam ini?
Belajar dari rencana Inggris menyelamatkan awak kapal selam Nuklir Rusia, Kurks kecelakaan saat latihan di Laut Barents pada tahun 2000.
Saat itu, kapal penyelamat Inggris memiliki tiga cara menyelamatkan kapal beserta krunya.
Cara pertama, kapal penyelamat akan mengirimkan kapsul penyelamat. Para kru bisa masuk ke kapsul tersebut, dan dibawa ke permukaan.
Sementara, cara kedua adalah dengan mengangkat kapal selam dari dasar laut. Di kedua sisi kapal selam diberikan bantalan, yang kemudian mampu mengangkat kapal ke permukaan.
Cara ketiga, tim penyelamat mengirimkan kapal selam mini, dan menyelamatkan awak kapal.
Kini, dengan perkiraan cadangan oksigen yang terbatas, tim penyelamat harus berkejaran dengan waktu menemukan dan menyelamatkan KRI Nanggala 402. (bpc4)