BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Setelah menguasai hampir semua wilayah Islam, seperti Persia, Irak, hingga Suriah, pasukan Mongol dibawah pimpinan Timur Lenk mulai tertarik ke Mesir.
Saat itu, di Mesir berkuasa Dinasti Mamluk, dengan penguasa tertinggi Sultan Qutuz dan Panglima Baybars
Pada 3 September 1263, pasukan Mongol dibawah pimpinan Kitbuqa bertemu dengan pasukan Mamluk yang dipimpin langsung Sultan Qutuz.
Kekuatan dua pasukan ini berimbang, yakni mencapai 20.000 pasukan. Kedua pasukan bertemu di suatu tempat bernama Ain Jalut.
Dalam pertempuran, Baybars berhasil memancing pasukan berkuda yang terkenal kehebatannya untuk menuju suatu lembah sempit. Sesaat kemudian, pasukan berkuda Mamluk yang sembunyi segera mengepung pasukan Mongol.
Taktik Baybars berhasil. Pasukan Mongol kocar kacir, dan diakhir pertempuran, Kitbuqa tertangkap dan kemudian dihukum mati.
Kekalahan di Ain Jalut menjadi kekalahan terbesar bagi Imperium Mongol. Setelah pertempuran ini, Mongol juga tak mampu membalas kekalahannya, seperti yang dilakukan di berbagai wilayah. (bpc2)