BERTUAHPOS.COM – Harga komoditas perkebunan di Provinsi Riau pekan ini mengalami fluktuasi. Beberapa komoditas menunjukkan kenaikan harga, sementara lainnya tetap stabil.
Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Defris Hatmaja, memaparkan perkembangan tersebut pada Kamis 21 November 2024.
“Harga pinang kering pekan ini berada di level Rp 5.018 per kilogram. Ini mengalami kenaikan sebesar Rp 318 dibandingkan pekan lalu,” ujar Defris.
Harga pinang kering tersebut berlaku di sejumlah daerah, seperti Kabupaten Kampar, Siak, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir, dan Kepulauan Meranti.
Selain pinang, harga kopra mutu kering (100%) di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti juga mengalami kenaikan signifikan.
“Harga kopra pekan ini naik Rp 597 menjadi Rp 7.375 per kilogram,” jelasnya.
Komoditas lain yang mencatat kenaikan harga adalah tepung sagu basah. Tepung sagu di Kabupaten Siak, Indragiri Hilir, dan Kepulauan Meranti naik Rp 100 menjadi Rp 2.950 per kilogram.
“Kenaikan ini menunjukkan adanya peningkatan permintaan di pasar lokal,” tambah Defris.
Sementara itu, harga kelapa butiran di Kabupaten Kuansing, Kampar, dan Kepulauan Meranti juga meningkat. Pekan ini, kelapa butiran dihargai Rp 4.119 per kilogram, naik Rp 290 dibandingkan minggu lalu.
Di sisi lain, harga Bahan Olahan Karet Rakyat (Bokar) tercatat stabil. Di tingkat petani dan Kelompok Usaha Bersama (KUB) Kabupaten Kampar, harga Bokar masih berada di level Rp 14.600 per kilogram.
“Harga Bokar di Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) tidak mengalami perubahan dari minggu lalu,” kata Defris.