BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Junta militer Myanmar telah membatalkan hasil pemilu 2020 yang memenangkan partai pimpinan Aung San Suu Kyi, NLD.
Menurut Komisi Pemilihan Umum Junta, pemilu 2020 dipenuhi kecurangan dan tidak berlangsung dengan bebas dan adil.
“Mereka (NLD) berusaha merebut kekuasaan negara dari partai dan kandidat non-NLD dengan menyalahgunakan pembatasan Covid-19,” kata ketua komisi pemilihan umum junta, Thein Soe dikutip dari CNN Indonesia, Selasa 27 Juli 2021.
Bahkan, menurut komisi pemilihan umum junta, ada 11 juta kecurangan yang dilakukan NLD. Hasilnya, oposisi yang berkoalisi dengan militer kalah.
“Tidak bebas dan adil, itu sebabnya hasil pemilu 2020 dibatalkan,” tanbah Thein Soe.
Junta militer telah mengambil kekuasaan dari Aung San Suu Kyi pada 1 Februari 2021 lalu. Hingga kini, belum disebutkan kapan pemilu ulang akan digelar. (bpc4)