BERTUAHPOS.COM,PEKANBARU — Rocky Gerung punya analisa berbeda di balik pengusiran ustad Haikal Hassan atau Babe Haikal, di Malang, pada Sabtu, 22 Januari 2022. Belum lama ini, politisi PDIP Arteria Dahlan juga bikin gempar dengan ucapannya tentang “Bahasa Sunda”.
Menurut pengamat politik itu, kedua peristiwa ini tak seharusnya dipisahkan. Justru, dia menduga ada keterkaitan satu sama lain.
Kecurigaan ini muncul, setelah melihat latar belakang Babe Haikal dan Arteria Dahlah. Haikal bagian dari 212, dan Arteria bagian dari PDIP. Dia pun menduga bahwa insiden pengusiran Babe Haikal di Malang, tak lebih dari sebatas pengalihan isu belaka.
Arteria Dahlan saat ini sedang dihadapkan rentetaan kasus seperti tuduhan penghinaan terhadap bahasa Sunda dan lima mobil dengan nomor polisi yang sama.
Di tengah ramainya kabar tersebut, muncul aksi pengusiran terhadap Haikal Hassan. “Apakah kasus pengusiran tersebut, dimaksudkan untuk tukar tambah dengan skandal yang menjerat Arteria Dahlan,” katanya.
“Kita hanya bisa mencurigai, tetapi kecerdasan kita menunjukkan ada desain untuk konfrontasi. Jadi sekali lagi, pengalihan isu jadi bahasa yang mudah dipahami rakyat,” ujarnya.
Dia menilai, pemerintah seharusnya menghindari konfrontasi yang terjadi di antara para warga, bukannya justru membiarkan kericuhan tersebut terjadi.
“Ini konfrontasi yang seharusnya kita hindari, bukan kita besar-besarkan. Sementara kita berpikir tentang Covid-19, Omicroin, dan segala macam, justru pusat pemerintah tidak peduli dengan keadaan semacam itu,” tuturnya. (bpc2)