PEKANBARU, BERTUAHPOS.COM (BPC) – Ratusan penumpang yang mengalami penundaan sampai pembatalan keberangkatan dari berbagai maskapai merasa paling dirugikan. Kerugian tidak saja dari sisi materil tetapi juga dari sisi immaterial seperti waktu dan keletihan fisik.
“Bayangkan saja, dari pagi sampai sekarang (siang) masih menunggu. Ntar kalau pagi kita tidak datang dan check in, bisa disalahkan. Sudah datang sejak pagi tadi, ternyata ditunda sampai siang ini. Gimana tidak letih. Hari Jumat kemarin juga begitu, dan akhirnya tidak berangkat juga,†ungkap Tri kepada bertuahpos, Sabtu (12/9/2015) di konter penjualan tiket.
Selain merasa kerugian secara immaterial seperti waktu dan fisik, Tri juga merasa dirugikan dari sisi pembelian tiket. Pasalnya, jika meminta dikembalikan sebelum ada keputusan pembatalan berangkat maka uang tiketnya akan dipotong. “Bingungkan, tidak ada kepastian. Ya seperti biasa, penumpanglah yang paling dirugikan,†ketusnya.
Hal senada juga dikatakan Angga kepada bertuahpos yang sedang mengurus keberangkatan tamunya. “Dari tadi pagi, terpaksa di tongkrongin. Kita tidak ingin tamu kita menunggu disini berjam-jam. Jadi ya udah kita saja yang menunggu sampai ada kepastian keberangkatan atau pembatalan. Mau di refund (pengembalian tiket), potongnya ngeri,†sebut Angga.
Seperti dilansir sebelumnya, dari pagi tadi sampai siang ini masih terjadi penumpukan penumpang. Puluhan penumpang yang datang silih berganti melakukan reschedule (penjadwalan ulang), refund hingga pembatalan keberangkatan. Penundaan hingga dibatalkannya penerbangan ini, disebabkan kabut asap yang masih tebal menyelimuti Kota Pekanbaru. Alhasil, jarak pandang masih sangat pendek dan maskapai memilih melakukan penundaan keberangkatan.
Dari pantauan BertuahPos, beberapa maskapai yang sudah melakukan delay (penundaan) sejak pagi tadi  diantaranya Lion Air, Batik Air dan Garuda Indonesia. “Belum ada kepastian kapan keberangkatan. Untuk sementara masih menunggu (ditunda) selama beberap jam kedepan,†sebut petugas counter penjualan tiket Lion Air kepada penumpang.(mj)