Hal tersebut disampaikan plt Ketua DPD REI Riau, Nursyafri SE kepada bertuahpos.com. Kondisi politik Indonesia juga menyebabkan investor menahan investasi. “Untuk geliat bisnis properti masih menunggu hasil pemenang pilpres 2014,” sebutnya, Kamis (16/07/2014).
Selain itu dirinya menyebutkan pada semester pertama 2014, bisnis properti kian tertekan. Termasuk fluktuatifnya kurs rupiah terhadap dollar amerika.
Tak hanya itu, perlambatan penjualan juga disumbangkan dengan kebutuhan masyarakat akan anak sekolah, waktu liburan sekolah, serta ramadhan dan lebaran.
Namun dirinya menyebutkan geliat bisnis properti memasuki semester ke dua 2014 mulai tumbuh.”Sekarang sudah mulai tumbuh. Namun memang masih wait and see hingga pengumuman presiden Indonesia yang baru,” sebutnya. (riki)
Â