BERTUAHPOS.COM, TELUK KUANTAN – Ketua KPU Kuantan Singingi (Kuansing), Irwan Yuhendi menjelaskan pihaknya mendapatkan anggaran dana hibah sebesar Rp29,4 miliar dari Pemkab Kuansing.
Hanya saja, dari anggaran tersebut, yang disalurkan ke KPU Kuansing baru 40 persen, atau Rp11,9 miliar.
“Kita dapat anggaran dana hibah Rp29,4 miliar. Yang sudah disalurkan itu Rp11,9 miliar, atau sekitar 40 persen,” terang Irwan Yuhendi kepada bertuahpos.com.
Karena ada perubahan dan penyesuaian akibat pandemi corona, Irwan mengatakan mungkin diperlukan Memorandum of Understanding (MoU) baru untuk penggunaan dana tersebut di Pilkada 2020.
“Itu tergantung regulasi terbaru. Tapi kebutuhan akan banyak, apalagi ada perubahan tahapan akibat pandemi. Tentu ada MoU baru, minimal penyesuaian,” tutup Irwan.
KPU Kuansing sendiri akan memulai tahapan Pilkada 2020 pada 15 Juni nanti dengan mengaktifkan kembali Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).
Setelah PPK dan PPS diaktifkan, langkah selanjutnya adalah merekrut Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP), yang akan bekerja memuktakhirkan daftar pemilih, seperti melakukan pencocokan dan penelitian (coklit).
“Itu tahapan-tahapan yang sudah clear akan dilakukan. Selanjutnya akan ada tahapan sosialisasi dan kampanye,” pungkas Irwan. (bpc2)