BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Liga Arab menyatakan mengutuk keras tindakan AS menutup kantor perwakilan Palestina di Washington. Tindakan tersebut disebutkan sebagai rentetan panjang ketidakadilan yang dilakukan AS kepada Palestina.
Dikutip dari republika.co.id, Rabu 12 September 2018, Sekretaris Jenderal Liga Arab, Ahmed Aboul-Gheit mengatakan bahwa Amerika Serikat (AS) khawatir jika Palestina melanjutkan usaha penyelidikan Mahkamah Internasional kepada Israel.
“Tindakan AS ini sudah jelas tidak berkeadilan. Mereka khawatir jika Palestina tetap melanjutkan penyelidikan Mahkamah Internasional terhadap Israel,” kata Ahmed.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PLO, Saeb Erekat mengatakan pihaknya tidak gentar dengan tindakan AS. Menurutnya, Palestina akan tetap berjuang untuk mendapatkan hak rakyatnya.
“Dan kami tidak takut dan tidak gentar dengan tindakan ancaman,” ujar dia.
AS sendiri dibawah Presiden Trump telah memotong bantuan kemanusian hingga US$ 200 miliar. Termasuk didalamnya bantuan kesehatan dan pendidikan bagi pengungsi Palestina.
Bantuan tersebut akan kembali dilanjutkan, hanya saja dengan syarat Palestina mau berunding dengan Israel. (bpc2)