SORGUM memiliki manfaat yang baik untuk tubuh, meski tumbuhan ini belum begitu populer di dunia kuliner.
Selain itu, sorgum termasuk jenis pangan dengan rasa yang lezat, tak kalah dengan nasi dan jagung.
Sorgum merupakan tanaman biji-bijian yang kini diperhitungkan keberadaannya karena dianggap mampu dijadikan sebagai penyangga pangan di lebih dari 30 negara di dunia.
Apa Itu Sorgum?
Sorgum merupakan tanaman serealia asli Afrika Timur, kini menjadi pilihan sebagai sumber pangan alternatif di Indonesia dan daerah tropis lainnya.
Bijinya bulat, ukurannya kecil, dan warnanya kecoklatan, tanaman menawarkan potensi sebagai pengganti beras, terutama karena tingginya toleransi terhadap kekeringan.
Dengan pertumbuhan menjulang dan buah kecil yang terkumpul di ujung batang, sorgum menjadi opsi yang ideal untuk pertumbuhan di daerah tropis.
Potensi budidayanya cukup menjanjikan di Indonesia, terutama di wilayah yang sering mengalami kekeringan.
Selain sebagai sumber pangan, sorgum dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan sebagai sumber energi alternatif bioetanol.
Kandungan Nutrisi
Sorgum menonjolkan keunggulan nutrisi, dengan kandungan protein, serat, kalsium, fosfor, dan zat besi yang lebih tinggi daripada beras, sementara lemak dan gula yang lebih rendah.
Dengan keberagaman manfaatnya, sorgum bukan hanya memberikan keberlanjutan dalam pangan, tetapi juga membuka peluang ekonomi yang menjanjikan.
Dalam 100 gram sorgum mentah, tersimpan nutrisi yang menggoda, dengan porsi 330 kalori dan kehadiran elemen-elemen penting seperti 11 gram protein, 72 gram karbohidrat, 3 gram lemak, dan 7 gram serat. Satu genggaman sorgum, seratus ribuan kenikmatan kesehatan!
Keunggulan Tanaman Sorgum
Sorgum memperlihatkan kemampuan adaptasi yang luar biasa terhadap berbagai kondisi lingkungan.
Dengan pertumbuhan optimal dalam banjir maupun kekeringan, tanaman ini menjadi pilihan ideal untuk lahan dengan stabilitas tanah yang bervariasi.
Daya tahan sorgum terhadap banjir dan kekeringan menjadikannya opsi unggul untuk pertanian di daerah iklim ekstrem.
Ini memberikan kepastian hasil panen yang baik, bahkan dalam cuaca yang tidak stabil.
Kemampuan tanaman ini untuk ditanam secara berulang (ratun) dalam satu musim tanam memungkinkan petani meraih hasil panen lebih banyak dalam waktu yang singkat.
Efisiensi pemanfaatan sumber daya oleh sorgum memungkinkannya memberikan hasil yang memuaskan, bahkan ketika ditanam di lahan yang tidak optimal.
Keunggulan ini membuka peluang bagi petani untuk meraih produktivitas tinggi dengan cara yang berkelanjutan.***